Tugas Kedua: Perencanaan Operasional

Sabtu, 29 November 2014

Perencanaan Operasional, bisnis, kewirausahaan, natural, cipta, ganteng, industri, kartun, animasi
Perencanaan Operasional
Dalam membangun usaha pastinya harus memiliki perencanan yang matang, baik dalam segi perencanaan organisasional ataupun dalam segi sistem produksinya. Segi perencanaan organisasional sangatlah penting dalam membangun usaha, karena dari perencanaan organisasional digunakan untuk mengetahui tugas dari masing-masing anggota dalam suatu badan usaha, serta mengetahui alur informasi yang diberikan untuk kelancaran operasional dari badan usaha. Perencanaan organisasional adalah suatu proses kegiatan pemikiran dan penentuan prioritas yang harus dilakukan secara menyeluruh sebelum melakukan tindakan yang sebenar-benarnya dalam rangka mencapai tujuan.
Tujuan dari perencanaan organisasional terbagi menjadi dua. Berikut ini adalah penjelasan tujuan dari perencanaan organisasional [1].
  1. Tujuan perlindungan (protective), maksudnya adalah melakukan minimasi terhadap resiko dengan cara mengurangi ketidakpastian disekitar kondisi bisnis, serta menjelaskan resiko atas tindakan manajerial yang saling berhubungan.
  2. Tujuan kesepakatan (afirmative), maksudnya adalah untuk meningkatkan tingkat keberhasilan organisasional.
Perencanaan Organisasi, bersama, meeting, kelompok, belajar, bisnis, kartun, fairy science, animasi kartun
Perencanaan Organisasi
Sumber daya manusia (SDM) sangatlah mempengaruhi kinerja dalam suatu badan usaha untuk mencapai suatu tujuan. Sumber daya manusia (SDM) yang kurang berkualitas dan kesalahan pembagian job desk sangatlah menghambat dalam pencapaian tujuan. Oleh karena itu, Henry Fayol memberikan solusi dalam melakukan melakukan pengorganisasian sumber daya. Solusi pengorganisasian sumber daya yang dikemukakan oleh Henry Fayol terbagi menjadi 16 garis pedoman umum. Berikut ini adalah solusinya [2].
  1. Pembagian kerja,
  2. Wewenang dan tanggung jawab,
  3. Disiplin,
  4. Kesatuan perintah,
  5. Kesatuan pengarahan,
  6. Mengutamakan kepentingan organisasi di atas kepentingan sendiri,
  7. Penggajian pegawai,
  8. Pemusatan,
  9. Hirarki,
  10. Ketertiban,
  11. Keadilan dan kejujuran,
  12. Stabilitas kondisi karyawan,
  13. Prakarsa,
  14. Semangat kesatuan dan semangat korps,
  15. Menghindari adanya pengaturan, birokrasi dan kertas kerja, dan
  16. Memberikan sanksi terhadap kesalahan dan kekeliruan,
Perencanaan organisasi, mono poly, kartun, bisnis, animasi
Perencanaan organisasi
Setelah mengetahui 16 garis pedoman umum yang digunakan dalam pembagian sumber daya. Selanjutnya adalah mengetahui keuntungan dan kerugian dari melakukan pembagian kerja dalam suatu badan usaha. Keuntungan dalam melakukan pembagian kerja antara lain, yaitu pekerja berspesialisasi dalam tugas tertentu sehingga keterampilan dalam tugas tertentu meningkat, tenaga kerja tidak kehilangan waktu dari satu tugas ke tugas yang lain, pekerja memusatkan diri pada satu pekerjaan dan membuat pekerjaan lebih mudah dan efisien, dan pekerja hanya perlu mengetahui bagaimana melaksanakan bagian tugas dan bukan proses keseluruhan produk. Kekurangan dalam pembagian kerja terbagi menjadi dua, yaitu pembagian kerja hanya dipusatkan pada efisiensi dan manfaat ekonomi yang mengabaikan variabel manusia, dan kerja yang terspesialisasi cenderung menjadi sangat membosankan yang akan berakibat tingkat produksi menurun [2].
Aliran informasi yang baik dari atasan kebawahan merupakan hasil dari perencanaan organisasional yang baik. Menurut Chester Barnard terdapat beberapa faktor yan menybabkan makin banyak perintah dari manager. Alasan atau faktor-faktornya adalah saluran formal dari komunikasi digunakan oleh manager dan dikenal semua anggota organisasi, tiap anggota organisasi telah menerima saluram komunikasi formal melalui mana dia menerima perintah, lini komunikasi antara manajer bawahan bersifat langsung, rantai komando yang lengkap, manajer memiliki keterampilan komunikasi yang memadai, manajer menggunakan lini komunikasi formal hanya untuk urusan organisasional, dan suatu perintah secara otentik memang berasal dari manajer [3].




Sumber:






0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah mengunjungi dan membaca blog saya